Kebodohan Arab: Zaman Sebelum Islam Datang
Zaman Sebelum Islam Datang |
Yang sering disebut oleh para da'i ketika mengucapkan kata Jahiliyah adalah mereka sedang menggambarkan suatu zaman di dataran arab terutama di kota mekah, dimana keadaannya sangat memprihatinkan. disebutkan orang-orang dizaman itu mengalami kebodohan, maksudnya ?
Zaman Jahiliyah yang mempunyai terjemahan zaman kebodohan bukan berarti bahwa orang-orang arab pada zaman itu adalah orang bodoh tentang ilmu pengetahuan dan bisnis. justru sebaliknya, orang arab adalah orang yang pandai dalam ilmu perekonomian dan bisnis. bahkan menguasai aspek pariwisata religi seperti yang terjadi seperti zaman sekarang.
Zaman kebodohan yang dimaksud adalah karena orang arab bodoh dalam hal ilmu 'Humanity' atau kemanusiaan dan ketuhanan. karena apa? misalnya dalam hal kemanusiaan, memang pada zaman dahulu kegiatan perbudakan masih sangat wajar, namun pada saat itu perbudakan sudah masuk dalam fase kritis, karena orang yang mempunyai budak, artinya nyawa si budak adalah miliknya.
Hal utama penyebutan zaman jahiliyah adalah ketidaktahuan atau kebodohan orang arab pra-islam saat itu yang minim pengetahuan tentang tuhan atau ketuhanan. pada dasarnya mereka bukan tidak tahu, tetapi tidak ingin tahu. karena sebenarnya mereka tahu tentang pengetahuan ketuhanan tetapi tidak mau menerapkanya hanya karena faktor keuntungan harta dan lain sebagainya.
Banyak sekali keburukan umat di zaman jahiliyah, seperti malu memiliki anak perempuan. mereka bahkan rela membunuh anak perempuan mereka hanya karena malu. mereka tidak berfikir bahwa mereka lahir dari seorang perempuan. jika kita berfikir dizaman sekarang pasti kita akan terpukul secara psikologis dan menganggap bahwa julukan jahiliyah memang tepat untuk mereka.
Selain itu mereka juga menciptakan tuhan mereka sendiri. Dalam aspek ilmu pengetahuan dizaman sekarang tuhan mereka dizaman itu adalah bagian dari perkembangan dalam ilmu bab ketuhanan. kenapa bisa begitu? karena awal mula tentang Tuhan itu dimulai dari :
- Animisme (Percaya benda mempunyai kekuatan yang harus dihormati)
- Dinamisme (Pemujaan terhadap roh nenek moyang)
- Dewi-Dewi (Tuhan mempunyai sifat feminim)
- Dewa-Dewa (Tuhan mempunyai sifat perkasa)
- Monoteisme (Percaya Tuhan satu)
Sekarang sudah tahukan kenapa zaman jahiliyah adalah zaman kebodohan, jadi intinya adalah orang arab zaman dahulu itu tidak tahu dan tidak mau tahu tentang pengetahuan ketuhanan yang baik dan benar. untuk itu Nabi Muhammad SAW diturunkan di kota mekkah. pusat tempat religi berkumpulnya para Tuhan. Nah pembahasan itu dilanjutkan di BAB 2 : Islam Zaman Nabi Muhammad SAW.
No comments: