BelajarBIGDATA#7 Visualisasi dan Analisis Bigdata dengan Power BI Metode Get Web

Visualisasi data menjadi tampilan grafis yang mudah untuk di pahami oleh orang pada umumnya adalah inti dari pembelajaran analisis bigdata, karena bigdata merupakan kumpulan data dengan jumlah yang sangat besar dengan tingkat kompleksitas yang tinggi, sehingga diperlukan skill untuk membersihkan data dan melakukan analisis. Salah satu perangkat lunak yang bisa digunakan untuk visualisasi bigdata adalah Power BI.

Bigdata Visualization
Karena pada pembahasan kali ini akan mencoba untuk belajar visualisasi bigdata, maka sebelum melakukan percobaan anda harus mengenal dan memasang aplikasi Power BI di komputer anda, jika anda belum memasangnya, anda harus membaca artikel sebelumnya yaitu Pengenalan dan Instalasi Power BI untuk Analisis Bigdata.

Cara Visualisasi Bigdata dengan Power BI

Pertama jika anda ingin melakukan visualisasi data pastikan proses instalasi power BI pada komputer sudah berjalan dengan baik dan siap pakai, kemudian buka aplikasi Power BI. Aplikasi ini memang tergolong aplikasi berat, jadi wajar jika proses startup lama, namun tidak perlu khawatir, jika komputer anda sudah memenuhi spesifikasi maka proses akan berjalan normal.

Halaman kerja dari Power BI

1. Menu Power BI adalah kumpulan menu yang berisi berbagai macam fungsi untuk menjalankan analisi data, misalnya ada Get data adalah salah satu menu yang berfungsi untuk mengambil data dari luar untuk di masukan ke dalam Power BI guna di tampilkan menjadi visualisasi diagram yang lebih mudah untuk di pahami.

2. Blank place merupakan halaman kerja yang berfungsi untuk menampilkan berbagai macam diagram, visualisasi data akan di tampilkan pada tempat ini.

3. Propertise adalah kumpulan dari berbagai macam tool dan jenis diagram yang bisa anda gunakan untuk menampilkan data visual, pemilihan variabel dan entitas juga dilakukan dari sini.

Selanjutnya jika anda sudah mengenal bagian-bagian penting dari aplikasi power bi, kini saatnya kita mencoba untuk mengambil data dari luar, dalam hal ini kita akan mencoba mengambil data dari website, Power BI akan secara otomatis mengambil data tabel yang di tampilkan pada sebuah website, Power BI melakukan grabing pada halam website dan mengambil data tabelnya.

Sekarang mari kita coba mengambil data dari : https://www.bankrate.com/retirement/best-and-worst-states-for-retirement/

Caranya adalah dengan klik menu Get Data kemudian akan muncul scrool kebawah, disana akan ada submenu Web. Kemudian masukan link sumber data tadi kedalam textbox yang muncul, lalu klik get data.

1. Klik menu Get Data untuk grab dari Website
2. Masukan link sumber data
3. Checklisk bagian ranking of best....lalu klik tombol Edit
Sampai pada tahap ini anda sudah berhasil untuk menarik data dari suatu website, prosesnya tergantung pada kecepatan koneksi internet anda, Jika sudah berhasil mengambil data dan masuk ke tombol Edit, Power BI secara otomatis mendeteksi tipe data yang ada, sehingga anda tidak perlu repot-repot mengubah tipe data, namun jika anda ragu, anda bisa mengubahnya dengan cara klik kanan klik Change Data Type.

4. Mengubah tipe data bila perlu
Jika sudah selanjutnya kita akan mencoba untuk mengambil kode negara yang biasanya hanya terdiri dari dua huruf saja, untuk mendapatkan data itu kita juga bisa mengambil lewat grabbing data online lagi, dalam hal ini kita akan mengambil data dari https://en.wikipedia.org/wiki/List_of_U.S._state_abbreviations untuk lebih jelasnya bisa anda lihat pada gambar di bawah ini.

5. Mengambil data ID Negara dari web
6. Pilih tabel pertama kemudian klik OK
7. Hasil dari Grab data, kedua data akan menjadi satu
Selanjutnya setelah kedua data tergabung menjadi satu saatnya kita melakukan data cleasing, yaitu menghapus data yang tidak terpakai, untuk melakukan data cleasing caranya dengan Klik menu Remove Rows kemudian pilih Remove Top Rows, nantinya akan muncul pop textbox, dan kita akan mengisi textbox tersebut dengan angka 3, karena kita akan menghapus 3 baris teratas.

8. Menghapus baris data yang tidak terpakai atau data cleasing
9. Menghapus 3 baris teratas
Setelah berhasil menghapus tiga baris teratas karena data tersebut tidak terpakai, selanjutnya kita akan mengapus 26 baris data paling bawah, karena tidak terkai juga, langkahnya hampir sama, hanya saja ketika memilih submenu, kita pilih Remove Bottom Rows, lalu isikan popup textbox dengan angka 26, karena ada 26 baris yang akan kita hapus.

Langkah selanjutnya kita akan melakukan filter data "Federal District" yang ada di kolom "Name and status of region2", caranya adalah sebagai berikut.

10. Pilih menu "Name and status of region2 kemudian uncheck pada Federal District lalu klik OK"
Selanjutnya adalah menghapus kolom yang tidak terpakai dalam analisis ini, perlu menjadi catatan bahwa pada analisis ini kita hanya memakai kolom kedua dan kelima, artinya kita akan menghapus selain kolom kedua dan kelima, caranya adalah dengan menekan tombol Ctrl kemudian pilih kolom selain kedua dan kelima, Kemudian pilih menu Remove Column - Lalu submenu Remove Column.

11. Hasil remove column menyisakan dua kolom
Kemudian ubah baris pertama menjadi Header, hal ini untuk memudahkan kita data kolom yang ada dengan memberi nama pada header kolom, cara menjadikan baris pertama menjadi header adalah dengan memilih menu "Use First Row as Header".

12. Menjadikan baris pertama sebagai Header
Setelah berhasil menjadikan baris pertama menjadi header, selanjutnya adalah anda harus mengubah nama header tersebut menjadi lebih singkat dan mudah untuk di ingat, misalnya dalam hal ini kita akan mengubah kolom pertama dan kedua menjadi State Name dan State Code, caranya adalah dengan klik dua kali pada kolom, kemudian ganti nama.

13. Mengubah nama Header
14. Mengubah nama Tabel
Sampai pada langkah ini kita sudah memiliki dua buah tabel yang siap untuk di analisis, namun sebelum melakukan analisis, kita akan menggabungkan kedua tabel tersebut terlebih dahulu. Ada dua cara menggabungkan dua query tabel, yaitu merging dan appending. 

Pada tutorial ini akan memabahas dengan cara merging, caranya adalah dengan memilih menu Merge Query, Pilih Query pertama dan klik Kolom State. Kemudian pilih StateCodes dan klik kolom StateName.

15. Gabungkan kedua Query
16. Tahap penggabungan Query
17. Klik menu Close and Apply
Sampai disini anda sudah berhasil menyiapkan data yang awalnya masih terpisah dan juga berantakan menjadi tergabung dan bersih dari berbagai macam data yang tidak terpakai. Selanjutnya adalah anda melakukan visualisasi data supaya menjadi lebih mudah untuk di amati dan di pahami oleh orang lain. berikut di bawah ini adalah cara Visualisasi data. Jangan lupa untuk melakukan Save As terlebih dahulu supaya data tersimpan dengan aman.

Cara melakukan visualisasi grafis diagram pada Power BI

18. Lakukan visualisasi berdasarkan 3 kotak merah sesuai keinginan anda
Langkah terakhir apabila anda sudah berhasil melakukan grab data dan cleasing data adalah tinggal melakukan visualisasi data, pada gambar di atas ada 3 tanda kotak merah yang artinya anda bisa berkreasi sendiri berdasarkan "Ranking of best..." dan "StateCodes". yang di letakan pada kotak merah di bawah sesuai keinginan anda, jangan lupa untuk memilih jenis diagram yang anda inginkan pada kotak merah berjudul Visualization, jika semua sudah terpilih maka secara otomatis grafis akan muncul pada blank putih seperti gambar di atas.

No comments:

Powered by Blogger.